Publikasi ini mengumpulkan penelitian aksi yang dilakukan dari tahun 2013-18 oleh anggota Papuan Women’s Working Group (PWG), sebuah kelompok informal yang dibentuk sebagai kolaborasi antara Asia Justice and Rights (AJAR) dan lima organisasi Papua. Tujuannya ada tiga: 1) memperkuat suara perempuan korban kekerasan; 2) mengambil langkah-langkah untuk melawan impunitas dengan tindakan lokal yang praktis; dan 3) memperkuat pemahaman tentang penyebab dan dampak sosial ekonomi dari kekerasan yang dialami oleh perempuan asli Papua.
Penelitian ini mencakup perangkat partisipatif untuk mendokumentasikan pengalaman dan suara perempuan Papua. Kami menciptakan proses untuk “mendengarkan” wanita yang berbicara terus terang tentang kehidupan mereka sendiri. Tema-tema kunci didokumentasikan dan direfleksikan oleh anggota kelompok kerja dan pakar lainnya. PWG bersama Komnas Perempuan diluncurkan di Kantor Gubernur Papua pada Juli 2017. Pada 2018, kami melakukan penelitian aksi putaran lain yang melibatkan 79 peserta. Laporan ini mencakup temuan kumulatif dan tema utama yang muncul dari putaran baru penelitian tindakan ini, sehingga total peserta menjadi 249.