Hidup di Antara Tajam Batu Karang

png2pdf_compressed-1

“Hidup di Antara Tajam Batu Karang: Kerentanan dan Pola yang Berdampak pada HIV/AIDS dan Kekerasan terhadap Perempuan di Provinsi Papua” 

Buku penelitian “Hidup di Antara Tajam Batu Karang” mencoba melihat keterkaitan antara kerentanan perempuan terhadap HIV/AIDS dan kekerasan. Melalui riset aksi partisipatif ini ditemukan bahwa kerentanan perempuan Papua yang mengidap HIV/AIDS terhadap kekerasan dapat dilihat di dalam tiga hal: (1) mereka rentan karena mereka perempuan; (2) mereka mengalami stigma dan diskriminasi sebagai orang yang hidup dengan HIV / AIDS; dan (3) Perempuan asli dan miskin khususnya karena menghadapi peningkatan kerentanan ketika dipindahkan dari tanah dan budaya mereka dengan perkembangan yang cepat dan konflik yang berkepanjangan.

Riset ini juga menunjukkan pola yang mempengaruhi pengalaman perempuan tentang HIV dan kekerasan, yaitu: (1) impunitas yang mengarah pada penerimaan dan terulangnya kekerasan; (2) kerentanan yang turun ke generasi berikutnya; dan (3) kebijakan yang tidak berbasis gender.

Riset aksi partisipatif ini adalah kolaborasi Asia Justice and Rights (AJAR) dengan empat organisasi lokal di Provinsi Papua: Yasanto, eL_AdPPer, Katane Support Group, dan Jayapura Support Group.